WEEwwww,...for blogger

all,....addd ya semua nya,...

facebook,.. mufafara@rocketmail.com
gamescol,..farat
yahoo,...mufafara@rocketmail.com

and folow ya

blogger,...mufafara@rocketmail.com ato di mufafara.blogspot.com
twitter,...mufafara

seep all,....thanks much for before

Label

Minggu, 07 Maret 2010

Lirik Seni

ini bukan pencurian tapi sebagai blogger kami berhak untuk menyebarkan, penulis dan pengarang tetap kami cantumkan pada karyanya,...



Karangan / Ciptaan : H. Mutahar

Dari yakinku teguh
Hati ikhlasku penuh
Akan karuniamu
Tanah air pusaka
Indonesia merdeka
Syukur aku sembahkan
KehadiratMu Tuhan
Dari yakinku teguh
Cinta ikhlasku penuh
Akan jasa usaha
Pahlawanku yang baka
Indonesia merdeka
Syukur aku hanjukkan
Ke bawah duli tuan
Dari yakinku teguh
Bakti ikhlasku penuh
Akan azas rukunmu
Pandu bangsa yang nyata
Indonesia merdeka
Syukur aku hanjukkan
Kehadapanmu tuan












D’Masiv – Mohon Ampun Aku
.
F#m
Minta ampun aku
DMaj7
Atas kesalahanku
F#m
Minta ampun aku
DMaj7
Atas dosa-dosaku

Bm
Aku bukan siapa-siapa
A
Aku hanya manusia
G E
Yang tak lepas dari kesalaha
ku serahkan hidupku padamu

Tuhan ampuni aku
Bm E
Ku memohon padamu
F#m D
Tunjukan jalanku
F#m
Mohon ampun aku
DMaj7
Jika aku bersalah
F#m
Mohon ampun aku
DMaj7
Jika aku berdosa
F#m C#m F#m E
F#m C#m D A







D’Masiv – Semakin

kamu yang kini memikat hatiku
sungguh ku ingin lebih dekat denganmu
beri aku waktu tuk buktikan kepadamu
sungguh ku ingin memiliki hatimu
*courtesy of LirikLaguIndonesia.net
reff:
semakin ku memikirkanmu
semakin ku menggilaimu
kau bintang di hatiku
terangi setiap langkahku
beri aku waktu tuk buktikan kepadamu
sungguh ku ingin memiliki hatimu
repeat reff [4x]













Ternyata kau kekasih yang terbaik
yang pernah aku punya sepanjang hidupku

Ternyata kini baru kusadari
setelah kita bertemu ku jatuh cinta lagi

Banyak hal yang tlah ku alami
Pernah menyakiti dan disakiti

Namun tak bisa ku pungkiri
Engkaulah yang aku tuju

Beri aku kesempatan sekali lagi dalam hidupku
Ku ingin merubah semua

Ternyata kini baru ku sadari
setelah kita bertemu
ku jatuh cinta lagi

Banyak hal yang tlah ku alami
pernah menyakiti dan di sakiti

Namun tak bisa ku pungkiri
Engkaulah yang aku tuju

Beri aku kesempatan sekali lagi dalam hidupku
Ku ingin merubah semua

Kini ku semakin yakin
betapa berartinya engkau
Ku takkan mengulang kesalahan

Beri aku kesempatan
sekali lagi dalam hidupku
Ku ingin merubah semua

Kini ku semakin yakin
betapa berartinya engkau
Ku takkan mengulang kesalahan








• Lirik Lagu On A Day Just Like This

Pee Wee Gaskins

I remember how the first time I laid my eyes on you
It was on a day just like this
You were wearing your black dress
Can I call you tonight
Can we talk for a while
Im sick of living in black and white

I'm getting ready for my sanctuary
I'm feeling unsteady
I'm getting ready for my sanctuary
So hear me say

Something better is coming up
It caught my eyes
Something brighter is coming up
It hurt my eyes

I remember how the first time I laid my eyes on you
It was on a day just like this
I was wearing your black dress
The moment was golden when the days getting colder

I'm getting ready for my sanctuary
I'm feeling unsteady
I'm getting ready for my sanctuary
So hear me say

Something better is coming up
It caught my eyes
Something brighter is coming up
It hurt my eyes

I've been trying a thousand times
To let you know
To let you go
But the phone is dead
I can't reach you











Vierra – No
You’ll never find another me
You’ll never had another story
Knowing that you there , i try to find you
Knowing that you here , i won’t let you go
*courtesy of LirikLaguIndonesia.net
Can’t you see that i got lost in your eyes ?
Can’t you see that i got trapped in your heart ?
Knowing that you there , i try to find you
Knowing that you here , i won’t let you go
Whooaa oh it’s getting dark here
Whooaa oh , right now
Whooaa oh i need you tonight
Oh , tonight
Reff :
Tell you that i will never leave
Tell you that i will kiss you now
Turn you up , no
Turn you down , no
You said you want try to keep me
You said we were last forever
You said all those things
To calm me down

SOMBONGNYA PACARKU

SOMBONGNYA PACARKU

Nama gue Farani sintya gue dikenal sebagai fara, gue hidup dalam sebuah keluarga, dengan 2 bersaudara, gue dan abang gue,…roni dalvian, abang gue terlalu protectif jadi gue gak leluasa dalam menginjak dunia luar bukan berarti gue jarang keluar dan gaptek, gue Cuma gak boleh pacaran semasa masih dalam proses belajar dan diajar, dengan kata lain gue adalah anak bungsu yang sedikit sensara mempunyai abang tapi gue orang patuh dan sedikit beradab dengan abang gue meski sekali2 gue sering perang ma abang gue, kalo gak masalah ceweknya dan masalah keprotectivannya ithu,…tapi terkadang abang gue sering curhat semua masalahnya, dan sebagai adik yang baik gue juga sering menasehati abang gue, walaupun ujung2nya gue dibilang ngajarin yang lebih tua, dan sedikit jitakan dipala gue, tapi toh dia ngikutin juga semua saran dan prasana yang gue beri,….hehehe,…sudah cukup perkenalannya ya, ne Cuma sekilas info aja.

Ceritanya bermulai waktu gue masuk ke fakultas Psikolog di universitas UR universitas riau, gue pengen jadi seperti mama , jadi dokter psikolog, walaupun kerjanya ceramahin abang gue, tapi gue senang ngelihatnya,… hihihi,…pagi senin hari pertama gue kuliah semester ke 2, saat sedang ngumpul bareng teman dan cerita tentang dunia maya sekaligus fasion, dan ujung dan amat trujungnya gue gak bisa ikutan cerita lagi ma thu manusia-manusia, cos yang ujung2nya mereka pasti bakal cerita tentang cowok masing2, dan saling memuji dan memberi support kepada teman2 yang laen tentang hubungannya dengan cowok2nya,…dan yang paling gak bisa gue hindarin pertanyaan yang buat gue mati buku, mati kartu sama mati kutu di kepala gue,…hehehe bukan berarti ada kutu ya di kepala gue, cos gue rajin keramas and pedicure medicure juga ,..hihih…pertanyaan yang terlontar dan yang buat gue di ketawain sama temen2 hmmm gak lain dan dari pada lain dan emang lain buat gue,…

”fara loe kapan sih cari cowok, apa sih kurang loe, tampang ok, duit ok, body lumayan, nada dering loe ok, cmon donksss cinnnnt ne jaman modern bukan jaman sitiren lagi”Tanya rini yang pakai logat moderen bencong ma majikannya ,…
“paan thu sitiren” gue sedikit bingung dengan maksud sitiren
“siti nurbaya lagi ngetren, hehehe”
“bodo’ ,… boro2 mau punya cowok punya piaraan aja gue gak ada?”
“mang apaan hubungannya cin dengan piaraan, guekan suruh cari pacar bukan piaraan”
“hihihi,…auk ah gelap,..ok ok,..gue belum bisa cari pacar, coz abang gue ngelarang:”
“eh cinnnnn,…..sampe kapan sih loe mawu diurus ma abang loe, ampe loe jadi nenek2”
“hehehe,… ya kali,….nter aja deh kalo udah dapat jodoh gue ikut air aja”
“ribet amat ngomong ma loe cin, apa lagi tuh ikut air,… loe mau bunuh diri baru dapat pacar”
“makanya disuruh belajar jangan pacaran, ikut air tuh ungkapan o’on, artinya ikut takdir aja kapan gue mau dapat conya”
“oooo,… hehehe kiraen loe mau bunuh diri, nter kalo bunuh diri capa yang nemenin gue soping weekken,..hhooho”

Akhirnya gue tertolong dengan kedatangan dosen penyelamat yang membubarkan perkumpulan para agop ”acara gossip” semuanya pada pake jurus masing2 duduk ditempatnya, ada yang kayak bencong centil, ada yang kayak tukang sate sambil ngipas2, ada yang kayak supir bus, masih meracau aja, huft,…macam2,…jenis makluch hidup dalam dunia ne,…
Setelah perkuliahan selesai gue dan rini lansung ngeloyor ke kantin terdekat buat cari tempat duduk, coz dari pada nagkring bawah pohon sambil nyedot gelas aqua nungguin para pembeli satu meja selesai mending siap2 untuk menjadi pembeli pertama, tapi semuanya terhenti saat ada semut betonggok dalam kerumunan maksud gue orang2 ngumpul rame2 hihihi,..

“minggir2 gue mau liat,..gue mau liat,…” gaya rini yang ngusir semut2 dengan tangannya yang cukup berisi Gue gak bisa liat coz rame banget,…gue denger suara rini yang menggelegar kayak petir yang kesambar petir gimana ya bunyinya,…
“WhhAAAAAttttTTtTTT,……….”
Sejenak perkumpulan semut terdiam sambil menoleh kearah rini yang terkejut melihat band faforit dan holiday yang akan datang
“oh my god cinnnnnnnn,………..my favorite band,…they are coming hire soon,…ohhh so sweeeet”
“bener rinn,… teamlo mau kesini,..hahaha”
Rini bengo dan sedikit malu coz diantara dua favorite bandnya, teamlo juga ikut serta hihihi
“bukannya teamlo cinnn,…”
“trusss”
“Cancutter hahaha”
“jiachhh,…podo wae to ndok, ancur2 semua”
“pokonya loe harus nemenin gue ya cinnn”
“emang herno kemana, loe gak pergi ma dia ?”
“duchhh cinnn loe kan tawu herno thu beda pendapat sama gue tentang band2 favorite gue, please donk cinnnn”
“Hmmmm gimana ya, nter gue mintak ijin ma bonyok and bang roni dulu,..”
“huuuhuyyyyyy tank yu cinnnnnn, muachh,..?”
“ichhh rin apaan sih loe, jaangan lebay dunk, yuk kita dah gak kebagian tempat ne?”
“loe bener cinnn,….dah pull tank thu kayaknya,…kita chau aja yuk”
“guee lapar rinnnn , toloooong,..”
“sama cinnn, makan diluar yuuk,…”
“yessss,….akhirnya gue diteraktir ma sahabat gue yang paling baik,.., yuk,..yuk,..?”
“gue lagi yang neraktir,…”
“ yep,..kan loe yang liat band loe tadi, hehehe”
“ yuwdah de, ayukk,..”
Gue dan rini lansung menuju ke restoran yang cukup betebaran juga mahasiswa URnya, mungkin mereka juga korban pull tank di kantin-kantin UR, setelah diliat2 gak da satupun tempet duduk yang tersisa, .

“yachhh cinnn , pull tank juga neeeee,…?”
“yuwdach rin , kita beli aja makanannya makan di mobil aja,…”
“gak usah cinnn, gue ad aide neee,…heheh”
“apaannn,..”
“ikuut ajaaa”

Rini melihat cowok duduk sendirian yang sedang menikmati burgernya dan mendekatinya

“hiii,…boleh duduk gak, gak da tempat duduk yang tersisa ne,..?”

Cowok itu cool, gue gak ngliat ada senyum atau riasan wajah bersahabat, tapi baik juga orangnya, walaupun Cuma menjawab pertanyaan temen gue yang kayak lagi minta2 dengan sekali anggukan dan ithu berarti boleh,..

“maksih ya kawan ,…”

Tak sedikit pun kata yang keluar dari mulut cowok berbadan tegap ini, dya seperti animasi yang Cuma ngelahap burgernya yang hamper habis, tanpa ada yang lecet sedikitpun di meja ithu ,…so clean gtoe dech,…tapi karna rini orangnya bawelan, setiap kata terlontar dari mulutnya untuk bertanya2,..

“hy teman siapa nama kamu,..?”

Cowok itu hanya melihat kearah bukunya yang bertuliskan namanya lengkap

“ohhh,…Fahri mufansyah hmmm,…keren juga, oh ya fakultas apa”

Sekali lagi dya hanya melihat bukunya dan itu menandakan kita juga harus melihat dan membacanya

“oohhhh,…teknik informatika toh, kalo gak salah kalian juga belajar tentang logika ya?”

Sekali lagi dya hanya menganggukkan kepalanya.,.. gue jadi pengen ketawa melihat temen gue dan cowok ini berdiskusi, mirip orang bicara ma patung hihih,..akhirnya gue turun tangan dan bertanya sendiri,..

“bagaimana rasanya di fakultas teknik informatika fahry,..?”

Hihihih gue sedikit senang dengan pertanyaan ini yang bisa buat patung bicara, tapi gue berubah jadi gondok, setelah gue nanya dia lap mulutnya, dan tegak dari kursinya merapikan bukunya, menandakan ingin pergi dan mulai ingin berjalan membelakangi ku yang baru siap bertanya tapi gak di jawab dan,.. tapi tiba2,…

“menyenangkan,..”

Gue mendengaar suara cowok, dan ternyata dia membalikkan tubuhnya dan menjawabnya lalu pergi tanpa mengucapkan apa2 lagi,…tapi syukurlah dia gak bisu rupanya,…

“anehhh,….itu orang bukan sihhh cinnnn”
“…………………”
“ciinnn,…”
“…….”
“ehhh cinnnn,…cinnnnnnnnnnnnnnn”
“wadducHHH,….napa sih rinnn kok pake teriak segala”
“gue tadi nanya ma loe, loe sama aja ma thu cowok ditanyain bukannya ngomong , ngangguklah, ngeliat bukulah,…kayak ngomong ma hantu gue”
“hihihi,…tapi waktu gue nanya, dia ngomongkan,,,hehehe”
“yaiyalahhh cinnnn “bagaimana” gtoloeh pertanyaan loe,..?”

Setelah kepergian thu cowok datang cowok berikutnya nyamperin kami berdua, dan berkata,…

“pesanannya neng,…”

Huft,…seorang pelayan yang datang rupanya, hihihi,…

Setelah makan gue dan rini lansung cabut dan masuk ke matkul berikutnya,…dan hingga hari itu selesai gue masih penasaran ma thu cowok, dibalik sikap dinginnya dya ternyata baik juga, tapi gue masih ragu sikap sombong atau memang ada sikap seperti itu yang baik,…ntahhh lahhh,…setiba dirumah gue dan dengan machluck2 dirumah makan malam bersama dan menceritakan semua kegiatan yang telah dilakukan oleh para kader2 dari rumah budarsono ini, kegiatan ini dilakukan untuk mempererat hubungan silaturahmi antar keluarga kata gue,…bermacam2 cerita dan juga bermacam pengetahuan yang didapatkan dari percerita yang disampaikan perorangan pula, ampe2 bi biyem pun ikut2 bercerita huhuhu,… bibi yang berdedikasi tinggi hihihih,…gue juga bercerita tentang rini, bandnya, dan cowok itupun gue certain,…hmm sungguh menyenangkan punya keluarga terbuka seperti ini,…selesai makan para machluck pun berpencar dengan homework masing2 dua orang pemimpin lansung bergegas ke televisi, satu orang dapur beres2 setelah makan, cowok yang sukak jitak pala ague lansung menuju kamarnya ngerjaen skripsinya yang ampir dan mungkin belum selesai di buatnya,…sedangkan gue lansung menuju back home buat bersantai bentar,…di kolam sambil mengulas kembali cerita2 di meja makan tadi, sepintas gue teringat tentang cowok yang masih buat gue penasaran atas perlakuaanya tadi,…gue senstif atas orang2 yang aneh,…hihii,…setelah gue memikirkan semuanya akhirnya alarm hp berbunyi menandakan gue harus buat tugas dan lansung menuju sweet room hoho,…sebelum ngerjain tugas gue buka email dulu dan ada sejumlah email yang masuk, gue baca dan semuanya adalah teman dari kampus terutama rinii yang lagi pusing dengan tugasnya,…hihihi,…

Rini
Cinnnn,…gimana neee,…gue gak ngerti soalnya,…tolongin gue donkk,…
Fara
Good luck ya say,…haha,..gue aja belum start loe udah mulaii duluan,…rajin juga loe,….hihihi
Rini
Aduchhh cinnnn santai amat loe jadi orang, gue dah mawu mabuk liat ne soal, loe malah enakan ketawa disana, yuwdah ntar kalo dah siap, kirimnya ke email kuhhhh,…
Fara
Berarti besok gue dapat teraktiran lagi nechhh,…hihih kidding aja,…okeh la kalo beg beg beg begitu
Rini
Tega lochhh cinnn liat teman sensara loe cari untung muluuu,….oke juga lah kalo beg beg beg gitu,…jangan pake lama ya cinnnnnn”
Fara
Ok ok ok boooossssss,…

Huft ternyata gue salah pilih teman kalo begini ,…hihihi gue lansung menulis dan terus mencari jawaban hingga otak gue udah agak mendidih dan akhirnya selesai sebelum otak gue meletus keluar, dan lansung mengirinnya ke rini, dengan persaan lega, tenang bercampur penasaran gue berbaring dan memulai untuk bermimpi lagi setelah sehari menghadapi beberapa kejadian yang cukup membuat fantasy di hidup gue, setidaknya gue bisa cerita2 ma anak2 gue ato cucu gue di hari depan nanti hihih kejauhan gue ngayalnya,…setelah begitu banyak yang gue pikir gue ngelpaskan semuanya diatas tempat tidur gue, dan mebiarkan peri mimpi membawanya pergi dan menimang gue dalam hajutan mimpi yang indah,….night all kata terkhir yang gue ucapkan buat hari senin,…
















Pertikaian antar kelompok

Hari ini hari Sabtu para Mahasiswa mengatur semua jadwal buat acara weeken,, begitu juga gue yang udah merancang kegiatan buat weeken sedikit demi sedikit, nemenin mama belanja, nemenin Rini nonton concer, dan sedikit bumbu yang bisa gue dapat dari hal2 itu, tapi masih ada waktu kosong yang gue belum tawu apa yang harus di kerjaen, maka dari itu gue nunggu planning berikutnya untuk melengkapi jadwal kosong gue, ….
Mahasiswa sungguh sibuk untuk memprsiapkan segalanya agar semuanya berjalan lancer sesuai dengan keinginan mereka, gue Cuma bisa melihat temen2 gue mondar mandir, ada yang sedang sibuk bujuk ceweknya buat pergi malam mingguan, ada yang sibuk dengan klub basketnya, klub bandnya, dan klub2 lainnya,…huffft,….tetapi Rini tidak begitu amat agresif hari ini, dya juga sedang duduk disamping gue ngelihatin manusia mondar mandir yang lagi sibukan, ,…

“ada pa Rin ?, tumben,…”
“Tumben apaan cinn,..?”
“jadi patung,.., biasany juga loe yang buat rebut, nah kok sekarang loe yang buat tenang”
“hmmmm,….gak da Cuma ge gak enan badan ja kok,…”
“rini gak enak badan,…bisa juga ya,..?”
“apaan sih cinn?”
“loe lagi ada masalahkan rin”
“ngak,..!!!”
“gue kenal siapa rini disbanding loenya sendiri rin,…,gue tawu kapan loe lagi ada masalah dan kapan loe lagi gak da masalah,…”
“hickzzz,..hickzzz,…iya ciinnn, gue lagi betengkar sama herno, .. gue gak bisa pisah sama dya cinn, tapi dya selalu aja buat gue sakit hati,…gue benciiiii dya cinnn”
“udah,..udah rinnn, masalah yang mana lagi thu,…”
“janji ya jangan bilang siapa2”
“yuupzz,….emang kapan gue bilang tentang loe ma sapa2 kecuali herno, hiihihi”
“giini cinn, kemaren kami baru pulang dari dinner, terus gue mampir bentar dirumahnya, walaupun gue gak masukk, tapi gue denger ap yang keluarganya bicarain, tapi herno gak bilang apa2 sama gue, dya lansung ngantar gue pulang, dan tanpa bicara sepatah kata pun sama gue,..”
“mang apaan yang loe denger rinn, “
“dia mawu ditunangin cinnn, sama bokapnya,…, guee gak tawuuuuuuu mawu nagpainnnn cinnnn,…HHHAaaaaa Haaa”
“ehhh,..rinnn diemmmmm diemmm,…loe jangan nagis disini dunk,…”
“ya gue mestiiii gimana donks cinn<..?, gue udah bingung ne,…mawu ngelepas dya, apa semudah itu,..?”
“herno belum tawu ya tentang apa yang loe denger ini”
“belum,..”
“loe bicarain aja ma herno dan minta jalan terbaik dari dya, mungkin herno lebih tau apa yang harus dia lakuiin”
“gak usah ciin, biar gue tau dari dianya aja, gue gak mau ngerusak kompetisi basket ithu , biar semuanya gue tahan dulu, mungkin suatu saat nanti dya akan cerita semuanya dan gue dah siap untuk mendengarnya,..”
“tapi rinn, itu gak bakal bisa buat loe tenang,…itu Cuma bakal buat loe sensara tau gak,..?”
“gue rela cinnn, ngelakuin buat dya yang terbaik, kalo udah selesai kompetisi ini, gue bakal nunggu dya buat katakana ini semua atau gue yang bakal cerita,..”
“huuft,…loe bilang ne zaman bukan zaman siteren lagikan, napa masih ada yang di jodohin gitu ya, ..”
“ya cinnn,…gue gak tawu kenapa , mungkin karma terpaksa kali ya, padahal gue dah cukup dan teramat dekat sama keluarganya, tapi buat saat ini gue gak berani untuk mendekati keluarganya”
“loe yang sabar ya rin,…mungkin jalan loe masih panjang rinn,…hilang satu tumbuh satu lagi,..ya kann,..”
“yeep,..bener banget cinn, thanks ya,…”
“jadi besok gak jadi ke concer band favorite loe itu,..”
“jadi donk ciiinnnn,…tapi kita gak ke concer , kita ke lapangan aja ya, herno kompetisi besok, katanya kompetisinya dipercepat dan kalo dya menang itu akan berlanjut selama empat minggu, dan selama itu gue harus menahan diri gue,..”
“udah rinn, yang sabar aja, mungkin dengan perhatian loe ini, semua akan berbalik dari apa yang loe pikirkkan,…ocehhhh,..”
“yapzzzzzzz,…..moga aja ya cinnn,…”
“ok lah kalo beg beg beg beg beg gitu , hihihihihi”


Rini sedang ada masalah yang besar tapi gue suka dengan sikap heroick yang dimiliki oleh rini, mungkin dya sadar ini bukan salah herno, salah orang tuanya, ataupun salah siapa2, gue salutt liat loe rin, setelah selesai pematakuliahn, rini lansung pulang dan gue tinggal sendirian gak biasanya gue sendirian begini, gue ngerti perasaan rini, mungkin dya butuh waktu untuk sendiri, gue terus berjalan menelusuri setiap sudut kampus mencari objek2 yang bisa buat jadi pengetahuan, dan akhirnya gue tiba di perpus dan ternyata memang perpus banyak pengetahuan yang tersembunyi atau tersunyi dan tak alami coz dalam suasananya aja udah nampak sunyi tenang meski ramai, suarapun samapi tak terdengar, menakjubkan melihat orang2 yang mencari ilmu pengetahuan dari buku yang padahal itu ilmu dari orang lain juga, tapi itulah ilmu ada yang alami dan ada yang secara terhubung seperti berita yang disampaikan oleh para penulis, cukup penjelasan ini gue juga mesti cari buku yang gue mau baca dari pada Cuma ngelihatin manusia yang baca sendiri2 ,…gue mencari buku tentang logika dimana gue bisa memecahkan sesuatu masalah dengan pikiran gue bvukan dengan perasaan,…hmmm,…not somethink like hire, tapi gue nemuin yang cukup berhubungan dengan itu ,…tapi saat gue mau ambil buku, ada seseorang yang juga mau ambil ne buku,…dengan tidak mau menyerahkan buku yang gue cari dari tadi gue terus menarik itu buku,..
“ehh,..nekan gue yang nemuin duluan,..”
“enak aja gue yang pegang duluan”
“gue yang punya”
Saat pertikaian itu berlanjut gue masih mempertahankan itu buku dan sampai akhirnya keributan itu mengundang penjaga pustaka menghampiri kami yang sedang rebut,..
“ehmm,…jangan berebut”
“tapi ini buku saya”
“ehh,…loe yang kemarin,..ne buku gue yang nemuin”
“udah berikan aja sama dya, aku akan carikan satu lagi”
“tapi,…ukchh,…neh”
“terimakasih ,..”

Dengan senangnya lawanku tadi membawa buku itu, aku masih gondok, tapi cowok ini adalah yang kemarin ada di restoran UR itu, hmm,..

“mana bukunya”
“gakda lagi buku yang kayak gituan , itu Cuma satu”
“WhAAT,…,tadi loe nyuruh gue buat ngelepasin thu buku, sekarang loe bilang gak da”
“sorry,…jangan rebut ini perpustakaan”
“emang loe siapa, penjaga perpus , ngak kan”
“maybe,…”
“hehehe,…jadi loe yang jaga ya,..maaf”
“ok,…gue punya buku bagus buat loe”
“hmmm,…mana?”
“gue harap itu membantu gue,..”
“who know?, neh … dan gue juga harap loe bisa tenang membacanya”
“LARRY KING, BELAJAR BERBICARA, hmmm,…loe baca buku ini,..?”
“yep, loe gak suka, gue rasa isinya, sama dengan mata kuliah loe”
“hmm,…loe tawu jurusan gue,…”
“yup,..ada di tanda pengenal loe, dan loe juga tadi ngerebutin buku yang hamper sama isinya dengan buku ini”
“hehehe,…yup bener,..thank you”
“sama2,… “

Wooow,..gue gak nyangka bisa ketemu dengan thu co, dan gak nyangka thu cowok juga bisa bicara, dan sepertinya lagi buku ini yang buat dia pandai bicara,..amazing ternyata gue harus lebih dekat dengan orang untuk mengetahui sefat orang tersebut, good pengetahuan baru buat di meja makan,..
Setelah gue membaca buku ini gue sedikit percaya diri dan juga mengerti tentang adapt bicara dan memulai sesuatu itu tanpa rasa ricuh saat bicara, tapi waktu tidak memungkinkan untuk membaca disini, gue mesti balik,…gue pinjem aja deh bukunya,..

“hi,..gue suka banget isinya, tapi gue mesti pulang apa gue bisa minjem buku ini, ,..”
“tentu,..bawa aja”
“hmmm,…gue gak harus ngisi buku pinjem,..”
“ohh,…gak itu buku gue loe bisa bawa aja kok, kalo udah selesai bacanya, loe bisa balikin kesini, gue selalu ada disini saat perpus buka”
“Oppsss sory gue kira ini buku perpus jadi gue bisa minjem, tapi baguslah ne buku loe, gue pinjem ya , ntar gue baliki,”
“sure,…bawa saja,…terimakasih udah berkunjung ke perpus”
“ya,…ehhh,…gue belum kenalin nama gue,..fara sintya, fakultas psikologi, nice to met you”
“nice to meet you to”


Setelah dari perpus gue lansung tancap ke house, hari yang menyenangkan bisa ketemu ma cowok sepeti itu, ternyata dya orang yang menarik, pinter, dan yang pasti gak banyak bicara, hmmm
Srtelah sampai dirumah gue istirahat dan mandi, buka email dan melihat apa yang sedang terjadi sama temen2 gue,

bersambungg ,...masih dalam jalan cerita,..